25 Games Action PC Terbaik Di Tahun 2021

 Jika Anda mencari game PC yang bagus dan berkualitas untuk dimainkan, Anda telah datang ke tempat yang sangat tepat. Ada banyak video game di babak ini yang akan menghibur Anda, dan diatur dengan rapi berdasarkan genre action.

• Baca Juga : 5 Games Adventure PC Terbaik Di Tahun 2021

Untuk memperjelas daftar putaran ini, game tidak perlu dirilis dalam tahun kalender untuk memenuhi syarat daftar putaran ini. Semua game yang masih ada atau tersedia dan masih dianggap luar biasa dan yang terbaik saat ini maka telah memenuhi syarat. mimin pikir itu adalah pendekatan yang baik dan yang paling berguna untuk membantu Anda memutuskan game mana yang layak mendapatkan ruang di hard drive PC Anda, dan mana yang tidak layak, bahkan ketika harganya dipotong 85% selama penjualan Steamnya.

Games Action PC Terbaik

1. Adventures of Pip

Petualangan Pip Tic Toc Games adalah gim platform aksi gulir samping yang didasarkan pada premis menarik: mengembangkan dan mengalihkan pahlawan berbasis piksel antara bentuk 1-bit dan 16-bitnya untuk bertarung melalui level demi level preman dan bos . Premis yang unik, lingkungan yang kaya, dan gameplay yang menyenangkan bergabung untuk membentuk game dengan banyak hati dan pesona, meskipun ruang lingkup senjata dan power-upnya terbatas.

2. Axiom Verge

Pengembang Tom Happ, yang dikenal karena karyanya di EA Sports 'Tiger Woods PGA Tour dan waralaba NFL Street, telah menjadi indie dan membuat penghargaan yang menyenangkan untuk genre aksi eksplorasi (alias Metroidvania). Platformer 2D ini menggabungkan aspek terbaik dari penggulir samping klasik seperti Castlevania: Symphony of the Night dan Metroid untuk memberikan pengalaman yang baik bagi pendatang baru dalam genre ini dan juga para dokter hewan berpengalaman. Axiom Verge adalah judul yang menyenangkan dan menarik, tetapi elemen cerita yang lamban dan senjata yang tampaknya tidak berguna merusak pengalaman sedikit.

3. Batman Arkham City

"Jika Anda menyukai X, Anda akan menyukai Y!" mungkin pujian kritis yang paling murah, tapi terkadang tidak ada yang bisa dilakukan. Jadi begini: Jika Anda menyukai Batman: Arkham Asylum, Anda akan menyukai Batman: Arkham City. Pengembang Rocksteady Studios meminjam semua dari Asylum yang berhasil (pertarungan mendebarkan, akting suara yang luar biasa), meskipun inovasi yang dihasilkan jauh lebih sedikit. Hal ini membuat Arkham City menjadi turunan, tetapi gim ini dikemas dengan cukup menyenangkan sehingga masih berdiri sebagai salah satu gim aksi terbaik di PC.

4. Bayonetta

Bayonetta asli adalah salah satu game aksi terbaik yang pernah dibuat, dan dengan mudah berdiri di samping genre klasik seperti God Hand, Devil May Cry 3, dan Ninja Gaiden Black. Ini menampilkan aksi ledakan, dan itu menguji kekuatan kombo Anda melawan setiap makhluk ilahi di buku yang bagus. Meskipun kinerja PlayStation 3 Bayonetta buruk, port PC ini sangat baik. Ini memberikan aksi pada frekuensi gambar yang kokoh dan rentang resolusi yang tidak biasa, yang menjadikan versi ini pengalaman membunuh malaikat yang pasti.

5. Blazing Chrome

Sederhananya, Blazing Chrome yang dikembangkan JoyMash adalah salah satu penembak lari dan tembak terbaik yang pernah dibuat. Di dunianya yang mirip Terminator, yang dihancurkan oleh kiamat robot, Anda mengontrol karakter yang membawa persenjataan berkekuatan tinggi yang dirancang untuk melenyapkan pasukan musuh mekanis. Di enam tahapan game, Anda mengalami ledakan besar, aksi multipemain liar, dan bos raksasa. Itu tidak berbuat banyak untuk mendorong genre ke depan dengan fitur gameplay yang segar, tetapi Blazing Chrome melakukan hampir semuanya dengan benar.

6. Capcom Beat 'Em Up Bundle

Adegan arcade melihat ledakan beat 'em up side-scrolling setelah terobosan 1987  dan penghasil uang Double Dragon. Pengembang Capcom ini juga telah memainkan peran utama dalam popularitas genre yang meroket, berkat serangkaian yang telah rilisnya, tak terlupakan yang memberi pemain kesempatan untuk bekerja sama dengan seorang teman untuk menghancurkan semua kekuatan musuh yang ada

7. Carrion

Carrion adalah platformer 2D mirip Metroid yang diterbitkan oleh Devolver Digital di mana Anda bermain sebagai parasit sebuah alien yang sangat sangat mengerikan. Ada genre: Platformer 2D mirip metroid. Lalu ada topiknya: bermain sebagai parasit alien yang mengerikan. Terakhir, ada ruang lingkup dan gaya game: diterbitkan oleh Devolver Digital. Platformer ini adalah platformer indie yang sangat bergaya dengan banyak kekerasan berdarah.

8. Cuphead

Cuphead adalah hibrida lari dan tembak yang menawan yang menyalurkan seri Contra ikonik Konami. Cuphead juga mengambil inspirasi besar ini dari gaya animasi selang karet yang menonjol selama kartun era 1920-an dan 1930-an. Jika Anda sudah familiar dengan gameplay serba cepat seri Contra, maka Cuphead pasti ada di depan Anda. Protagonis tituler dan saudaranya Mugman harus terbaik dalam berbagai tahapan berbahaya dan bos untuk menyelesaikan pencarian mereka. Cuphead tidak memiliki desain level luas yang ditampilkan di Contra dan genre klasik lainnya, tetapi game aksi hardcore ini memberi Anda daftar perkelahian bos yang rumit dan memuaskan untuk diatasi, dengan gaya Tentara Alien kesayangan Treasure.

9. Daemon X Machina

Jika, saat bermain Daemon X Machina, Anda ingat Mobile Suit Gundam, Super Dimension Fortress Macross, atau franchise anime mecha klasik lainnya, jangan kaget. Game mecha-action ini menggunakan inspirasinya pada lengan berlapis logamnya. Gagasan dari mantan pengembang Inti Lapis Baja, Daemon X Machina menampilkan aksi terik dan sejumlah senjata dan peningkatan yang konyol. Narasi yang susah untuk dapat dipahami adalah yang paling layak dikeluhkan, paling tidak layak untuk dilewati, tetapi sisi positifnya dari game ini lebih besar daripada sisi negatifnya. Penggemar video game juga harus menganggap judul sebagai sesuatu hal yang penting.

• Baca juga : 5 Cara Cepat Menghasilkan Dan Mendapatkan Uang Dari Rumah Bermodal Aplikasi Android Di 2021

10. Darksiders III

Seri Darksiders, sebuah reinterpretasi kreatif dari skenario akhir dunia Kristen yang mengikuti kesialan dari Four Horsemen of the Apocalypse. Dengan Darksiders III, Anda bisa mengendalikan Fury yang sedang marah yang bertugas menangkap Tujuh Dosa Mematikan. Dia mempunyai senjata yang mematikan, senjatanya berupa cambuk berduri dan kelincahan yang jahat. menjelajahi sebuah reruntuhan dunia yang modern dan juga memusnahkan ancaman di lingkungan Metroid-esque yang saling berhubungan. Sistem pertarungan memiliki beberapa gangguan, seperti kamera yang tidak dapat diandalkan dan massa yang membuat frustrasi, yang menghalangi pengalaman. Tetap saja, Darksiders III adalah gim aksi menyenangkan yang harus Anda mainkan jika temanya menarik.

11. Dead Island

Ketika trailer Dead Island Techland memulai debutnya, itu menampilkan salah satu sekuens video game paling mengharukan yang pernah diproduksi: seorang anak kecil dan keluarganya dibantai oleh zombie dengan latar belakang musik Giles Lamb yang lembut dan menghantui. Aspek gim Dead Island tidak cukup sesuai dengan janji trailer, tetapi aksi-RPG dunia terbuka menawarkan waktu yang tepat untuk membunuh zombie saat Anda membuat senjata dan mencoba untuk tetap hidup di surga pulau yang salah.

12. Dead Rising 2: Off The Record

Frank West kembali beraksi membunuh semua zombie di Dead Rising 2: Off The Record. Dead Rising 2. Konsep ulang Capcom yang kini menampilkan jurnalis foto yang kasar dan dihadapkan dengan monster yang sangat banyak, membuat sebuah senjata baru, mengambil sebuah foto, dan yang terbaik dari semuanya, menggabungkan tersebut dalam mode kotak pasir dunia terbuka yang baru. Menginjak sebuah mayat yang hidup memang sangat menyenangkan untuk sementara saja, tetapi bug dan gameplay yang terus berulang membuat Dead Rising 2 tidak bisa mencapai kehebatan yang sebenarnya.

13. Death Stranding

Death Stranding Game dengan genre action ini rilis di platform PlayStation 4 dan juga membingungkan pemilik PlayStation 4 yang tidak cukup siap untuk plot yang melibatkan kepunahan, kematian, isolasi, dan sisa-sisa umat manusia yang mencoba menyatukan dunia yang telah rusak. Game konsol kontroversial ini kini menjadi game PC yang menampilkan grafis yang bagus yang telah ditingkatkan, misi bertema Half Life khusus platform, dan mode foto. Mengambil isyarat gameplay dari genre aksi, bertahan hidup, dan siluman. Lagi pula, tidak banyak game yang menampilkan pengantar yang melawan paus terbang satu menit, dan selanjutnya membahas tentang kehidupan setelah kematian dengan Guillermo del Toro di menit-menit berikutnya. Ini luka bakar yang aneh dan lambat.

14. Devil May Cry 4: Special Edition

Devil May Cry 4: Edisi Khusus mengambil semua yang membuat rilis asli Capcom tahun 2008 menjadi game aksi yang mengesankan dan mengembangkannya. Gim ini mencakup mode gerombolan musuh Legendaris Dark Knight yang ditambahkan ke port PC asli, serta tiga karakter baru yang dapat dimainkan, visual yang ditingkatkan, dan penyesuaian gameplay yang halus. Beberapa aspek yang lebih lemah dari rilis asli, seperti kampanye cerita yang berulang, tetap ada dan sedikit menodai judul yang dipoles dengan cemerlang. Secara keseluruhan, Devil May Cry 4: Edisi Khusus adalah gim aksi sekuat batu yang layak untuk diambil oleh penggemar seri dan penggemar aksi.

15. Devil May Cry 5

Devil May Cry adalah permainan video aksi dan petualangan yang dipertemukan oleh protagonis pembunuh iblis Anda dengan gerombolan neraka, memberi Anda pedang, senjata, dan daftar serangan khusus yang kuat untuk digabungkan dalam kombo gila dan over-the-top. Devil May Cry 5 juga adalah sebuah inkarnasi terbaru dari seri ini. Dibutuhkan elemen dari game sebelumnya, bahkan termasuk DmC yang dicemooh oleh penggemar: reboot Devil May Cry, dan memperkenalkan karakter dan sistem gameplay yang semuanya baru untuk dinikmati penggemar dan pendatang baru. Semua sistem-sistemnya telah diseimbangkan dan juga disederhanakan, membuatnya menjadi sangat mudah untuk dipahami namun menantang untuk diterapkan dalam praktik dan juga dikuasai. Itu adalah salah satu sebuah game aksi terbaik yang pernah dibuat.

16. Far Cry Primal

Dengan adanya Far Cry Primal kinipengembang Ubisoft meninggalkan semua tentang alasan politik dan berfokus pada apa yang membuat Far Cry menonjol dari rekan-rekannya ketika seri tersebut memulai debutnya: kotak pasir dunia terbuka. Anda bermain sebagai seorang pemburu di Zaman Batu bernama Takkar, dan tujuan Anda adalah mengamankan sebuah tempat yang aman bagi orang-orang Anda, suku Wenja yang mengembara, di alam prasejarah Oros. Pertarungan jarak dekat dan teman binatang membedakan Primal dari game Far Cry sebelumnya dan membuat penjelajahan terasa jauh lebih pribadi dan menarik. Tapi ceritanya lebih sederhana dan lebih lugas, jadi jika Anda mengharapkan penjahat eksentrik dan melodrama aneh, Primal mungkin membuat Anda sedikit kecewa.

17. For Honor

For Honor merupakan game pertarungan bertema abad pertengahan yang memiliki dua wajah. Salah satunya adalah perpaduan multipemain yang luar biasa dari pertempuran skala besar dan kecil. Yang lainnya adalah kampanye pemain tunggal yang dapat dilupakan yang sayangnya membutuhkan koneksi online. Namun, pertempuran strategis For Honor — kombinasi yang gemilang dari posisi, mondar-mandir, kesadaran, dan pembacaan lawan yang tepat waktu — dengan anggun mengangkat seluruh paket dari rawa AAA yang biasa-biasa saja yang mungkin akan tergelincir ke dalamnya.

18. Lego Batman 3: Beyond Gotham

TT Games Lego Batman 3: Beyond Gotham menampilkan banyak layanan penggemar dan kekonyolan DC Comics, sambil mempertahankan pendekatan yang aneh dan sederhana untuk aksi dan ceritanya. Entah itu tema Superman tahun 1978 yang diputar saat aktor yang berjubah terbang, atau Nightwing yang mengenang hari-hari sahabat karibnya sambil secara kompulsif memuntahkan seruan "suci", Lego Batman 3 begitu penuh dengan telur Paskah sehingga terasa seperti surat cinta untuk semua Komik DC. Gameplaynya tidak banyak menyimpang dari formula Lego yang sudah dikenal, tetapi pengalamannya solid.

19. Lego Marvel Super Heroes

Lego Marvel Super Heroes adalah perpaduan yang hampir sempurna dari tiga bahan pokok masa kecil yang luar biasa: buku komik, video game, dan, yah, Lego. Tenggelam dalam kebaikan Marvel Comics, Lego Marvel Super Heroes menempatkan pemainnya sebagai pahlawan super — termasuk Avengers, Fantastic Four, dan Spider-Man — yang ditugaskan untuk memulihkan Batu Bata Kosmik yang sangat kuat sebelum penjahat papan atas seperti Loki, Dr. Doom, dan Magneto mendapatkan mereka. Game dunia terbuka ini menampilkan aksi bashing yang menyenangkan dan tantangan puzzle ringan.

20. Metal Gear Rising: Revengeance

Seri Metal Gear Solid Konami dikenal dengan gameplay berbasis siluman, tetapi spin-off-nya, Metal Gear Rising: Revengeance, adalah game aksi hack-and-slash langsung yang dibintangi antek-berubah-badass, Raiden. Pengembang Platinum Games menggabungkan game dengan banyak barang yang tidak terkait dengan versi konsol aslinya, termasuk peningkatan grafis dan tiga paket DLC yang merupakan pembelian konsol terpisah — semuanya dengan harga yang wajar. Singkatnya, jika Anda menyukai Revengeance versi konsol, Anda juga akan menyukai yang ini, meskipun terkadang sudut kamera dan frame rate turun secara kasar.

21. Ori and the Will of the Wisps

Xbox Game Studios sebagian besar dikenal dengan permainan realistis yang dibintangi tentara luar angkasa dan mobil mewah, tetapi seringkali perusahaan melempar dadu pada platformer yang ramah keluarga. Ori and the Blind Forest 2015 adalah upaya penerbit yang paling sukses selama bertahun-tahun, dan sekarang sekuelnya, Ori and the Will of the Wisps, bahkan lebih baik. Menampilkan kontrol platforming yang tepat, visual yang subur, dan desain level yang cerdas, Ori and the Wills of the Wisps adalah klasik instan yang ajaib yang akan dimainkan selama bertahun-tahun yang akan datang.

22. Red Dead Redemption 2

Red Dead Redemption 2 adalah kisah kekerasan tentang kematian Old West. Anda mengendalikan Arthur Morgan, seorang pria yang termasuk dalam kelompok penjahat dan kecewa dengan gaya hidup kriminal. Tetap saja, Arthur tidak bisa melihat dirinya melakukan apa pun selain mencuri dan membunuh. Hal ini menyebabkan Anda melakukan banyak misi yang berani. Meskipun bukan tanpa masalah kinerja, Red Dead Redemption 2 memukau di PC. Ceritanya yang luar biasa, grafik yang indah, banyak pencarian opsional, dan mode online yang selalu diperbarui dapat membuat Anda terpikat selama bertahun-tahun.

23. Rise of the Tomb Raider

Segar dan terbelalak dari eksploitasi di Jepang, penjelajah muda dan ambisius Lara Croft diadu melawan kultus fanatik fanatik dalam mengejar keabadian. Rise of the Tomb Raider menampilkan lebih banyak set piece spektakuler, pertarungan yang kuat, dan teka-teki rumit yang membuat reboot Tomb Raider 2013 diterima dengan baik oleh para kritikus dan penggemar. Penggemar serial mungkin merasakan déjà vu yang berbeda saat menjalankan skenario permainan dan bagian platform dengan gaya serupa, tetapi Rise of the Tomb Raider adalah judul aksi-petualangan yang solid.

24. Sekiro: Shadows Die Twice

Sekiro: Shadows Die Twice adalah sebuah game aksi From Software yang mengusung sebagian DNA dari para pendahulunya Dark Souls dan Bloodborne. Untungnya, From Software menyuntikkan kesegaran baru yang cukup ke dalam formulanya untuk menciptakan pengalaman yang sepenuhnya unik. Gim ini memperkenalkan elemen gerakan yang fantastis, sistem siluman yang cerdas, dan permainan pedang yang berat sebagai protagonis ninja, Sekiro, melawan dewa dan monster. Kontrol kadang-kadang bisa sedikit lengket, dan ada beberapa masalah hitbox yang menjengkelkan, tetapi ini adalah keluhan yang relatif kecil.

25. Shadow Of The Tomb Raider

Shadow of the Tomb Raider adalah tampilan sinematik yang menghantui di Lara Croft saat ia melintasi stepa dan dunia bawah dari rumah modern budaya Mesoamerika kuno. Pengembang Eidos-Montréal dan Crystal Dynamics mendefinisikan kembali Croft dalam angsuran terakhir dari seri asalnya dengan membuang dua pistol ikoniknya, dan mengubahnya dari seorang yatim piatu yang malang menjadi petualang yang tinggal di makam yang keras yang harus menghentikan Kiamat Maya yang akan datang. Shadow of the Tomb Raider mengakhiri hari-hari awal Lara dengan cara yang memuaskan, tetapi masalah narasi dan kinerja mencegah game aksi-petualangan ini mencapai ketinggian yang sama seperti seri sebelumnya.